Band yang digawangi lima orang personiel ini terbentuk pertama kali tanggal 15 Oktober 2011. Namun para personiel DOVA sebelumnya rata-rata adalah pecahan dari beberapa band dengan warna musik yang berbeda-beda. Atta (Vocal) memiliki basic seorang penyanyi solo. Nandy (Bass) ini dulunya adalah mantan personil dari Level Band. Edo (Guitar) yang dulunya adalah personil dari KETh band. Gatem (Drum) yang dulunya pernah bergabung di beberapa band dengan aliran yang berbeda-beda seperti Alto yang beraliran pop rock, dan Green Savana yang beraliran Regge, dan Dedy (keyboard) adalah aditional Souqy Band.

DOVA adalah band yang mengusung gendre musik Pop Alternative, hal itu dikarenakan basic para personil DOVA yang beragam. namun DOVA sangat optimis dapat terus maju, dan memberi warna baru di blantika musikIndonesia.

Asal kata DOVA sebenarnya berasal dari dua kata yaitu DOVE yang berarti merpati dan DAVA dalam bahasa Belanda yang berarti emas. namun sebenarnya nama DOVA itu sendiri berasal dari potongan kalimat CORDOVA (tempat dimana para personil dan sahabat-sahabat dova berkumpul dan menghabiskan waktu bersama

Playlist dan Download

----------------------------

Dova - akan ku coba

Dova - ilfeel

Dova - Sendiri

>

Testimonial

Ejek Orang Meninggal di Facebook, Pemuda Masuk Bui

 
LONDON - Sean Duffy, pemuda yang menggunakan jejaring sosial seperti Facebook dan YouTube untuk mengejek gadis yang sudah meninggal, mendapat hukuman penjara 18 pekan.

Seperti yang dikutip dari Metro, Kamis (15/9/2011), pelecehan yang dilakukan oleh Duffy salah satunya adalah membuat video ejekan kepada gadis berumur 15 tahun Natasha MacBryde, yang bunuh diri melemparkan dirinya ke kereta api yang sedang berjalan.

Selain MacBryde, Duffy juga mengarahkan ejekan online-nya ke Lauren Drew (14), Jordan Cooper (14) dan Hayley Bates (16).

Pemuda alkoholik tersebut membuat video berjudul 'Tasha The Tank Engine', dengan gambar Natasha di sebuah kereta api animasi. Ayah dari Natasha, Andrew MacBryde, mengatakan bahwa ia tidak percaya bahwa ada orang yang mengejek kematian anaknya.

Selain itu, Duffy (25) juga membuat page di Facebook berjudul 'Tasha The Tank Engine' setelah jenazah gadis tersebut ditemukan di rel kereta api wilayah Worcestershire. "Saya tertidur di rel kereta. LOL," tulis Duffy di Facebook.

Sebenarnya ada beberapa yang ikut mengejek gadis tersebut di Facebook, namun hanya Duffy yang berhasil dilacak, dengan menggunakan informasi dari penyedia layanan internet tempat ia berlangganan.

Duffy dipenjara oleh Hakim wilayah Reading dengan dakwaan melakukan tindakan komunikasi dengan tujuan jahat

"Saya harap hal ini bisa menunjukkan bahwa para pelaku kejahatan yang menggunakan media internet bisa ditangkap bila mereka terus melanjutkan aksinya tersebut," ujar ayah dari Natasha.

Pihak Facebook sendiri mengatakan bahwa mereka menyediakan kepada penggunanya seperangkat tool untuk melaporkan penyalahgunaan di situs jejaring sosial tersebut. Sementara itu, pihak Google pun menolak untuk berkomentar.
(ATA)

Artikel Terkait



0 komentar:

Posting Komentar

" Terima Kasih sudah berkunjung ke adthsite semoga bermanfaat , jangan lupa beri komentar kamu ya. karena komentar kamu sangat berharga buat saya. bila ada pertanyaan tinggalkan saja pesan kamu di sini " :)